Rabu, 02 Maret 2016

Tanyakan pada Bintang Jatuh

Berharap pada manusia hanya akan berujung pada ketidakpastian. Hanya satu yang Maha pasti ada DIA yang tak pernah lelah mendekap kita. 
Aku cemburu pada kupu-kupu bagaimana ia bisa bertahan dalam perihnya menjadi ulat, gelapnya menjadi kepompong, hingga akhirnya ia bisa melewati semuanya, bertamorfosis menjadi makhluk cantik impian semua orang. Aku cemburu pada kesabarannya, aku cemburu pada keteguhannya, aku cemburu pada ketulusannya.
Tak mampukah diriku menyamai kupu-kupu?
Tidak semua kebahagiaan bisa kita ciptakan sendiri ada bagian tertentu yang tidak berada pada genggaman kita. seperti halnya garis tangan ketika menggengam erat masih ada garis yang keluar dari genggaman. Dan tak pernah ada yang terlalu berat didunia ini, hanya hati yang kadang terlalu sempit untuk menerima semua kenyataan
Jangan tanyakan tentang keadaan ku, karena akupun tak pernah tau, bagaimanakah keadaan yang seharusnya atau sebenarnya. Semua terasa buram, seperti rangkaian huruf tanpa spasi. seperti bintang jatuh yang bisa meledak dimana saja.