Senin, 08 Oktober 2018

Mimpi Gadis Biasa

Badanku letih sekali dengan hiruk pikuk kota ini. Waktu yang berjalan begitu cepat dengan tekanan menghimpit setiap detiknya. Ternyata inilah realita hidup di Kota besar, yang kata orang adalah kota metropolitan. Jika hidup boleh memilih aku hanya ingin menjadi wanita sederhana sebagai ibu rumah tangga yang merawat putra-putri kecilnya dengan penuh kasih sayang. Tapi rupanya semua itu hanya mimpi dalam benakku saja. Tugas dan amanah yang semakin besar setiap harinya diserahkan kepadaku. Terkadang aku sering bertanya, Kenapa Tuhan percaya padaku? Apakah aku mampu? Seringpula aku merasa hampir putus asa dengan segala target yang menuntut segera terpenuhi didepan mata. Namun perasaan lelah tergantikan dengan rasa lega ketika semua mampu terselesaikan dengan baik. Adakalanya aku merasa kurang maksimal disatu hal karena tiba-tiba harus menjadi wanita yang super multitasking yang dituntut sempurna disemua bagian.

Sekali lagi aku bukan hero ataupun malaikat yang bisa sempurna disemua bagian. Aku hanya gadis biasa yang Allah percaya dan mungkin Allah ingin melihat seberapa ikhlas dan tangguh aku menjalani semuanya. Banyak alfa dan juga khilaf dalam diriku yang menyebabkan banyak kekurangan dimana-mana. Aku hanya berharap semoga lelah ini benar-benar menjadi Lillah. Allah bolehkah aku meminta satu hal? Engkau satu-satunya sandaranku jadikanlah aku kuat menjalani semua ini. Berikan aku ketetapan yang baik. Suatu hari nanti ijinkan aku menetap dan tinggal disuatu tempat yang membuat hati ini merasa begitu tentram. Ketika tubuh dan langkah kaki sudah lelah untuk berjalan, maka hentikan aku dihati yang tepat dihati yang halal untukku bersandar, untukku bercerita dan untukku bebagi rasa lelah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar